RIAU (RA)- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau telah menerima surat 'sakti' dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terkait solusi dari penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja (APBD) Riau 2015.
Kepastian itu disampaikan oleh Pelaksana Tugas Gubernur (Plt) Riau H Arsyadjuliandi Rachman kepada wartawan, Rabu (11/2), usai melakukan kunjungan ke Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Riau (UR).
"Ya, kita sudah terima surat itu, kemarin, dan selanjutnya saya akan melakukan pertemuan dengan sejumlah Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), hari ini juga," kata Andi Rachman.
Dia menyebut, solusi yang didapat dari Kemendagri tersebut adalah dengan akan mengangkat sejumlah Plt untuk SKPD baru sesuai dengan Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) yang baru.
"Isinya itu, kita akan mengangkat Plt, itu untuk SOTK baru, sehingga kita harapkan akan bisa melaksanakan berbagai program kerja yang telah disusun secepatnya," ujarnya.
Sebagaimana diketahui, Plt Gubernur Riau melakukan komunikasi dan koordinasi dengan berbagai pihak terkait pelaksanaan berbagai program kerja yang tertuang dalam APBD Riau 2015, karena tidak bisa melaksanakan.
Hal itu dikarenakan dalam pengesahannya menggunakan SOTK baru, sementara Plt Gubernur tidak bisa serta merta melantik pejabat dikarenakan juga masih menjabat sebagai Plt Gubernur.
Laporan : romg